Teh Hitam
Pernikahan
Teh tawar yang kusajikan
Ternyata tak juga mampu mengabadikan pernikahan.
Langit-langit kesunyian di ruang makan, kamar, dan pekarangan
Semakin hitam, semakin memanjang di akhir bulan.
Aku menyimpan sekotak dendam
dari ribuan hari yang telah kita bangun bersama.
Sejak itu,
Selalu kupesan segelas teh,
di kedai-kedai, restoran, gedung perkantoran, rest area,
atau mini market yang rutin kukunjungi ketika sepi menjadi Tuhan.
Kuhirup teh tawar sambil membayangkan wajahmu,
merasakan dinginnya matamu,
mengenang sajak-sajak yang sempat kau kirimkan bersama sebuah gitar.
Aku semakin mencintai teh
tapi di hari ini,
aku hanya ingin menuangkannya.
Menuangkannya.
2013
Menulismu:
Surga dan Neraka
Aku ingin menulismu,
di kitab-kitab, di jarak ayat,
di dengung wirid antara degup dan dekap.
Barangkali ini yang bisa kita simpulkan.
Takdir, sudah dicatat Tuhan jauh sebelum kita dilahirkan.
Nama kita terbaca untuk saling mengulang,
pertemuan dan perpisahan--- sebentar tatap, sebentar ratap,
sebentar gelap.
Kapankah rencana-rencana menjadi sebuah laporan?
imanjinasi tentangmu tumbuh kadang-kadang.
Kapan surge menjadi takdir kita.
Doa kita belum sempurna,
dosa kita mungkin sudah.
Bandung, 2013
di kitab-kitab, di jarak ayat,
di dengung wirid antara degup dan dekap.
Barangkali ini yang bisa kita simpulkan.
Takdir, sudah dicatat Tuhan jauh sebelum kita dilahirkan.
Nama kita terbaca untuk saling mengulang,
pertemuan dan perpisahan--- sebentar tatap, sebentar ratap,
sebentar gelap.
Kapankah rencana-rencana menjadi sebuah laporan?
imanjinasi tentangmu tumbuh kadang-kadang.
Kapan surge menjadi takdir kita.
Doa kita belum sempurna,
dosa kita mungkin sudah.
Bandung, 2013
Adnan
Di tepi jendela kereta
Bandung Jakarta
kurasakan angin
mengendap-ngendap sisi hatiku yang
paling dingin
dingin karena ingin
dingin karena hening.
Kau, yang mulai asing.
kini akrab di jantung dan pikiranku
garis bibirmu menyapu waktu
kuringkas hari, kusingkat rindu,
kugenapkan cinta dalam degup dan kecup.
Bisakah kita satukan hidup?
Mimpi kita hadir di sepertiga malam
yang sama
bisakah anginmu tak hanya sekadar kuhirup.
Adnan,
jika aku boleh berucap
lepaskan aku dari jarak.
2013
Jarak.. Hmmm.. Seandainya bisa secepatnya jarak ini tergantikan dengan kehadirannya.. :)
BalasHapusSatukan hidup agar jarak tak sekadar degup. Agar waktu tak menyia-nyiakanmu.
BalasHapusHuaaaaaaahhh..:(( *ceurik*
BalasHapusNaha malah ceurik yah? :p
BalasHapusHunnyyyyy..! Da sedih atuuuuh kumahaa?? *eh,naha jd curhat?
BalasHapussaya siap jadi saksi...#uhuk
BalasHapuseh ini teh boleh 'nyampah' di blog nan indah ini? *tarik hanaanoy ke station :p
BalasHapuskela...beberes heula...ngepak barang, langsung nyari tiket nih.
BalasHapusah bae beberes mah.. *buru2 buka www.kereta-api.co.id :p
BalasHapuskosan mana kosan? *clingak clinguk :d
Tiket udh gw bookingin met.. :p
BalasHapustah nongol juga juragan kosan.. :p
BalasHapusaku membutuhkan kereta tanpa bahan bakar, yang akan melaju sepanjang rel di dunia tanpa kehabisan energi. Kereta yang tak memerlukan stasiun, kereta tanpa jadwal kedatangan. sebab aku hanya ingin berangkat, sebab aku hanya ingin selamanya mendekap. Sebab aku tak ingin pulang. Biarlah kita terus berjalan sepanjang kehidupan.
BalasHapuseh ntar dulu, masa hanya ingin berangkat nteu balik? kudu pulang oge atuh, hasya ma haura kumaha? *eh :p
BalasHapusKereta itu adalah kita: duduk berdua denganmu sambil menikmati teh hangat dan sepotong coklat. Lalu kita akan menekuni rimbun daun sepanjang jalan, deru mesin, atau suara-suara yg membangunkanmu dari bahuku. Kereta itu melahirkan mimpi, suatu hari uapnya akan membawa nafas kita, terbang ke larik-larik udara.
BalasHapusPanan dibawaaaaaa *dititip meta bntar.. :p
BalasHapusbaby sitter siap...perlu no rekening buat dp?
BalasHapusbaby sitter apa saksi? *ups :p
BalasHapusTenaang.. Meta mah multitasking da.. Jd saksi sambil ngasuh oge bisa :p
BalasHapuswow skalian jadi pengulu? *eh :p
BalasHapusTaaahh klo itu msh diragukan euy.. Sieun teu sah.. Wkwkkwkwkk
BalasHapustuh kan salah hanaaa.. Penghulu mapsudnyah.. :p
BalasHapussah? yg penting aku suka kamu suka sudah jangan bilang siapa2.. :p
BalasHapus*mendadak pening..* tp hn kan udh blg ke meta.. :p
BalasHapusya kan klo ke saksi merangkap baby sitter merangkap penghulu mah kudu lapor pan? :p
BalasHapusHahahaaaaaaaaaaa dasar bontooot..!
BalasHapus